Lebak- Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop dan UKM) Lebak mencatat dari 50.130 UKM, baru sekitar 92 yang mendapatkan bantuan modal dari pihak ke III.
Kepala Dinas Koperasi Kabupaten Lebak Babay Imroni mengatakan 92 UKM tersebut mendapatkan bantuan modal dari PT Pos Indonesia.
“Sudah terealisasi, saat ini kita masih berupaya mencari mitra pihak ke 3,”kata Babay kepada awak media, Senin (2/7/2018).
Menurutnya, UKM di Kabupaten Lebak ini berpotensi memiliki keuntungan besar lantaran keahlian dan pengalaman yang menunjang. Namun hingga saat ini permodalan masih menjadi kendala untuk berkembang nya puluhan ribu UKM.
“Kalau yang 92 itu sudah berkembang, saat ini kita coba mengajak kerjasama Perbankan juga PT. Telkom,”katanya.
Sementara Sekretaris Dinkop dan UKM Lebak, Omas Irawan mengatakan pelaku UKM yang butuh bantuan permodalan di Lebak, diantaranya yang bergerak dibidang usaha penganan, alat rumah tangga dari anyaman bambu, serta dibidang jenis hiasan di bahan bambu maupun kayu.
“sebenarnya pelaku UKM di Lebak sangat berpotensi memiliki keuntungan yang besar. Namun karena terkendala permodalan, maka UKM meraka sulit berkembang,”terangnya.