Lebak- Sebanyak 8 pesilat asal benua Asia dan Eropa turut memeriahkan acara Seba Baduy 2019. Mereka berkesempatan tampil dan memamerkan keahliannya dalam bersilat dihadapan masyarakat dan Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya.
Sebelum tampil memukau di Pendopo Bupati Lebak kedelapan pesilat asal negara Prancis, Belanda, USA, Suriname, Inggris, India, Singapura dan Malaysia ini baru saja melakukan kunjungan dan menginap di Baduy.
Selain mengunjungi Baduy kedatangan pesilat Asia dan Eropa ini juga untuk melihat dan mengenal secara langsung bibit-bibit pesilat Kabupaten Lebak yang banyak berlaga dan mengharumkan nama daerah di dunia nasional bahkan internasional.
Ketua Federasi Pencak Silat Tradisional Internasional (FPSTI) Rahmatsyah mengaku bangga bisa mengunjungi Kabupaten Lebak terlebih bertepatan dengan adanya penyelenggaraan seba baduy tahun 2019.
“Kita bangga mengunjungi Lebak, banyak pesilat asal Lebak yang berlaga di kancah nasional bahkan internasional pertahankan itu,”ucap Rahmatsyah yang juga didampingi Cecep Arief Rahman Pimpinan Kasundan Cec Liman Jaya.
Sementara Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya mengucapkan banyak terimakasih kepada 8 pesilat Asia dan Eropa yang menyempatkan hadir mengunjungi Kabupaten Lebak khususnya Baduy dan turut memeriahkan Seba Baduy tahun 2019.
“Kita sebagai masyarakat Indonesia khususnya Lebak bangga ada WNA yang mencintai budaya Indonesia yaitu silat,”kata Iti.
Iti meminta agar seluruh masyarakat Kabupaten Lebak untuk menjadikan momen ini sebagai motivasi untuk lebih semangat dan giat dalam mempertahankan budaya Indonesia khususnya pencak silat mengingat banyak pesilat-pesilat yang berlaga di kancah nasional bahkan internasional ternyata masyarakat Lebak.
“Kita harus bangga dan pertahankan budaya kita ini,”imbuhnya.
Untuk diketahui, usai memeriahkan acara Seba Baduy 2019 kedelapan pesilat Asia dan Eropa ini juga akan mengikuti acara Festival Golok Day yang diselenggarakan di Kota Cilegon.
