Lebak–Usai Membuka Bimbingan Teknis Penyusunan Road Map Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten Lebak. Bupati Hj. Iti Ocatavia Jayabaya di dampingi Wakil Bupati menerima Audiensi Balai Karantina Pertanian Kelas II Cilegon. Rabu (6/3/19).
Dalam rangka peningkatan ekspor komoditas pertanian di wilayah Provinsi Banten, sesuai dengan tupoksi dari Kemeterian Pertanian khusunya Badan Karantina Pertanian yang mempunyai peran penting dalam membuka akses pasar ekspor global melalui penandatanganan protokol kesepakatan antara Karantina Indonesia dengan Karantina Negara Tujuan, Kepala Balai Drh. Raden Nurcahyo Nugroho,M.Si melakukan audiensi Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian di Kabupaten Lebak.
Audiensi ini dilakukan agar menyamakan persepisi antara Balai Karantina Pertanian Kelas II Cilegon dengan Pemerintah Kabupaten Lebak untuk bersinergi dalam meningkatkan ekspor komoditas hasil pertanian. Mengingat Lebak merupakan wilayah terluas yang ada di Provinsi Banten dengan Hasil Pertanian yang melimpah ruah.
Hj. Iti Octavia Jayabaya sangat mengapresiasi audiensi Balai Karantina Pertanian untuk meningkatan eskpor pertanian, mengingat hasil pertanian di Kabupaten Lebak yang melimpah, seperti jagung Hibrida, Padi, dan komoditas pertanian lain–nya, hal ini akan membantu para petani yang berada di wilayah Kabupaten Lebak tidak merasa kesulitan dalam menjual hasil tani–nya, tentunya upaya ini akan membantu dalam menjaga kestabilan harga hasil panen agar para kelompok tani yang berada di wilayah Kabupaten Lebak tidak mengalami kerugian. (iam)